TEKNIK RELAKSASI OTOT DALAM BIMBINGAN KONSELING UNTUK MENGATASI STRESS
RELAKSASI
SEBAGAI TERAPI MENGATASI
STRES
I. PENGERTIAN :
Relaksasi sebagai kembalinya otot ke keadaan istirahat setelah kontraksi. Atau relaksasi adalah suatu keadaan tegang yang rendah dengan tanpa adanya emosi yang kuat, juga diartikan sebagai bentuk terapi yang menekankan pada mengajarkan pasien tentang bagaimana rileks, dengan asumsi bahwa keadaan otot yang rileks akan membantu mengurangi kejiwaan (Chapin 1975 ).
II. MANFAAT :
Relaksasi
menolong klien yang
mengalami kecemasan, gangguan
tidur, sakit kepala, kecemasan berpidato,
kecemasan menghadapi ulangan/ ujian, kecemasan mengemukakan pendapat di muka umum, asma
dan kesulitan mengontrol
amarah dan juga
bagi penderita hipertensi. Najamuddin ( 1993)
Edmud Jacobson di tahun 1920 mengalami kecemasan yang mulai memperkenalkan relaksasi sebagai salah satu tehnik terapi untuk menolong klien yang dilaksanakan satu atau dua kali sehari, hasilnya klien akan merasakan perubahan pada keadaan mental dan emosinya . Perasaan klien akan lebih segar dan pikirannya akan menjadi lebih kreatif, bahwa terdapat perbaikan pada kepribadian dan pandangan hidupnya.
III. KETERBATASAN :
-
Pada penderita phobia ( rasa takut yang
tidak beralasan )
-
Pada pasien yang tidak mengosongkan fikiran ketika
relaksasi
-
Jika waktunya terlalu panjang
- Jika tidak di lengkapi dengan strategi lain
IV. LANGKAH-LANGKAH RELAKSASI
- Rasional : Dalam tahap ini konselor/ guru
menyampaikan tujuan tujuan,
prosedur singkat
pelaksanaan relaksasi, serta
konfermasi tentang kesediaan / kesungguhan klien menggunakan strategi
. ++
b. Instruksi tentang pakaian: (harus longgar atau semua dalam keadaan
longgar)
c.Menciptakan lingkungan yang
aman dan nyaman. Pada saat relaksasi
harus
terhindar dari keadaan yang
dapat mengganggu, misalnya bunyi telephon, TV
ataupun
lalu lalangnya anak – anak.
d. Guru pembimbing /guru memberi
contoh secara singkat beberapa latihan otot yang
akan dipakai dalam relaksasi
e. Instruksi – instruksi untuk
relaksasi otot tujuh belas kelompok otot
1.
Kepalkan tangan kananmu kuat-kuat
2.
Kepalkan tangan kirimu kuat-kuat
3.
Bengkokkan kedua
tangan kebelakang
4.
Kepalkan tangan dan bawa kearah bahumu
5.
Angkat bahumu tinggi - tinggi sampai ketelinga
6.
Kerutkan dahi
dan alismu
7.
Pejamkan matamu kuat - kuat
8.
Rapatkan rahang atas
dan bawah dengan menggigitkan gigimu sama-sama
9.
Rapatkan kedua bibirmu kuat - kuat
10. Tekan
kepalamu ke belakang
11. Benamkan
dagumu ke dalam dadamu
12. Bengkokkan
punggungmu
13. Ambil
napas dalam – dalam isi paru - paru dan tahan napasmu
14. Kencangkan
otot perutmu
15. Tarik
pantat dengan menarik kedalam atau atau
dengan mengkerutkannya
Seperti ketika menahan kotoran
16. Bentangkan
kedua kakimu kedepan
17. Keraskan
otot betis dengan menegakkan jari - jari kakimu keatas
PENILAIAN
1. Penilaian
setelah latihan.: Guru pembimbing menanyakan tentang sesion I latihan
relaksasi, kemudian
mengulangi lagi kelompok yang
berbeda ( memeriksa )
apakah masih ada otot yang
tegang.
Untuk melihat keberhasilan klien
membuat ototnya rileks, guru pembimbing
menyuruh klien untuk
menilai tingkat kerileksan otot
tersebut, dengan
skala 0 -
5, 0 berarti benar-benar
rileks dan 5 sangat tegang.
2.
Pekerjaan rumah dan tindak lanjut
.
Guru pembimbing menugaskan pekerjaan rumah dan meminta klien untuk
mengisi buku penialaian terhadap latihan relaksasi di rumah .
Catatan :
> Sehari semalam 2 x dilakukan oleh klien, dilaksanakan paling
cepat satu
jam setelah makan
( dalam keadaan perut kosong )
> Setiap gerakan 15 detik lamanya atau untuk
satu kali relaksasi 10 sampai 15
menit
> Sebelum relaksasi di laksanakan harus ada persetujuan dengan klien.
e. Instruksi
– instruksi untuk relaksasi otot tujuh belas kelompok otot
- Kepalkan tangan kananmu kuat-kuat
- Kepalkan tangan kirimu kuat-kuat
- Bengkokkan
kedua tangan kebelakang
- Kepalkan tangan dan bawa kearah bahumu
- Angkat bahumu tinggi - tinggi sampai ketelinga
- Kerutkan
dahi dan alismu
- Pejamkan matamu kuat - kuat
- Rapatkan rahang atas dan bawah dengan menggigitkan gigimu
sama-sama
- Rapatkan kedua bibirmu kuat - kuat
- Tekan kepalamu ke belakang
- Benamkan dagumu ke dalam dadamu
- Bengkokkan punggungmu
- Ambil napas dalam – dalam isi paru - paru dan tahan
napasmu
- Kencangkan otot perutmu
- Tarik pantat dengan menarik kedalam atau atau dengan mengkerutkannya
a.
Seperti ketika menahan kotoran
- Bentangkan kedua kakimu kedepan
17. Keraskan otot betis dengan
menegakkan jari - jari kakimu keatas
Alhamdulillah, terima kasih pak, serasa ada di depannya pak prof soli akfatiha tuk almarhum
BalasHapusAl-Fatiha untuk Almarhum. Prof Soli adalah salah satu peletak dasar teknik konseling di UNM.
HapusAl-Fatiha buat Almarhum. Prof Soli adalah peletak dasar di UNM teknik relaksasi.
BalasHapus